LENSAPOST.NET – Satu-satunya akses penghubung antara Desa Tanjung dan Merande Paya, Kecamatan Rusip Antara, Aceh Tengah berupa jembatan gantung sepanjang 60 meter, kini dalam kondisi rusak parah.
Besi dan tali sling berkarat, lantai berlubang ditambal kayu seadanya, membuat warga waswas setiap kali melintas.
Jembatan ini kerap dilalui pelajar SDN 1 Tanjung dan SMAN 28 Takengon, serta menjadi jalur utama warga ke tempat ibadah dan membawa hasil tani.
“Kami takut jembatan roboh tiba-tiba. Ini satu-satunya jalan terdekat ke kebun dan sekolah,” ujar Elvina (40), warga Desa Tanjung, Kamis, 8 Mei 2025.
Kepala Desa Tanjung, Bukhari, menyebut jembatan sudah puluhan tahun digunakan dan kini rusak berat.
Ia bersama para kepala desa di Kemukiman Pamue telah mengusulkan perbaikan ke instansi terkait, namun belum mendapat tanggapan.
“Kami berharap pemerintah kabupaten dan pusat segera memperbaiki jembatan dan infrastruktur lain demi keselamatan dan kemajuan ekonomi warga,” tegasnya.
(Rahmat)