Berita  

DPRK Aceh Selatan Menampung Aspirasi Masa Aksi Damai Honorer

LENSAPOST.NET- Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Selatan menampung Aspirasi Massa Komunikasi Honorer yang disampaikan perwakilan aksi damai dalam dialog pemaparan tuntutan di Ruang Rapat Lantai I Gedung Parlemen, jalan Syekh Abdurrauf, Tapaktuan, Senin 13 Januari 2025

Selepas berdialog, Ketua DPRK Aceh Selatan, Rema Mishul Azwa, SE.Ak kepada awak media menyebutkan, pihaknya menampung Aspirasi Massa Forum Komunikasi Honorer tenaga kesehatan (Nakes) dan Non Nakes serta akan memanggil Penjabat Bupati dan Dinas Kesehatan untuk dilakukan koordinasi intens.

“Sesegera mungkin kita panggil Pj Bupati Aceh Selatan dan Dinas terkait untuk berkoordinasi terhadap tuntutan para honorer Nakes. Mengupayakan pengawasan dalam pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun 2024 Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) hingga DPR RI Komisi berkaitan”, Katanya

Lanjutnya, Rema Mishul Azwa, komitmen ini sudah ditandatangani bersama antara perwakilan aksi dan DPRK Aceh Selatan agar dapat dilaksanakan dan ditindaklanjuti.

Komitmen dan pernyataan bersama ditandatangani, Ketua DPRK Rema Mishul Azwa, SE.Ak, Koordinator Aspirasi honorer Nakes, Masrijal, S.KEP, Koordinator Aksi Tantawi, A.Md, KEP dan koordinator lapangan aksi Feri sutipa, A.Md, Kep.

“Soal tenggat waktu tidak ada pembatasan, kita upayakan secepat mungkin supaya segera tuntas dan tidak berlarut-larut”. Sambungnya

Diberitakan sebelumnya, diperkirakan seribuan honorer Nakes yang bernaung dibawah Dinas Kesehatan dan BLUD Rumah Sakit-dr H Yulidin Away (RUD-YA Tapaktuan serta non ASN lain menggelar aksi damai menuntut kepastian pengangkatan PPPK Tahap I sebelum memasuki babak seleksi PPPK Tahap II Tahun 2024.

Tengah guyuran hujan, para peserta aksi damai yang didominasi kaum hawa itu mengusung spanduk dan foster-foster serta menyerukan orasi tuntutan enam poin penting yang dikemas dalam surat pernyataan.

Kemudian aspirasi honorer Nakes dan Non Nakes Aceh Selatan tersebut dipaparkan dihadapan DPRK dan perwakilan Pemkab Aceh Selatan saat berdiskusi.

Adapun enam poin penting yang disajikan honorer Nakes, sebagai berikut ;

Mohon diprioritaskan untuk Tenaga Honorer Nakes dan Non Nakes dibawah naungan Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Selatan dan RSUD-YA yang telah mengabdi di atas 5 Tahun untuk diangkat menjadi PPPK Penuh Waktu tanpa Tes dan terkecuali.

Membuka Formasi Nakes dan angkat seluruhnya sebagai ASN PPPK Tahun anggaran 2024.

Mohon kepada Pimpinan Daerah untuk menganggarkan di DPA Pengangkatan PPPK seluruh Nakes dan Non Nakes yang bernaung dibawah Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Selatan dan RSUD-YA Tapaktuan.

Tenaga Honorer yang belum terdata di Database BKN minimal 2 Tahun untuk segera didata ulang kembali.

Diminta kepada Pimpinan Daerah untuk menganggarkan anggaran daerah untuk Gaji seluruh Honorer Nakes dan Non Nakes yang bernaung dibawah Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Selatan sebelum Pengangkatan menjadi ASN PPPK.

Menolak Honorer baru sesuai dengan Pasal 66 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) sebelum R2 dan R3 diangkat menjadi PPPK.

Pantauan awak Media, jalan aksi berlangsung tertib, aman dan damai dengan pengamanan maksimal jajaran kepolisian Polres Aceh Selatan. Usai mendapat tanggapan angin segar, ribuan peserta aksi damai mundur teratur meninggalkan Gedung DPRK.(*)