LENSAPOST.NET – Warga di Kecamatan Bintang, Kabupaten Aceh Tengah, mengeluhkan kelangkaan serta tingginya harga LPG 3 Kg yang dijual di kios- kios.
Wida (49), seorang ibu rumah tangga (IRT), mengaku terkejut dengan kondisi ini, karena selama Januari 2025 dia mendapatkan LPG 3 Kg sebanyak dua kali dengan harga Rp 45.000 per tabung dari salah satu kios di wilayahnya.
“Di pangkalan selalu kosong, jadi mau tidak mau kami harus membeli, meskipun harganya sangat tinggi. Bahkan, kios yang menjual dengan harga mahal ini lokasinya tidak jauh dari pangkalan. Seharusnya pemerintah daerah turun tangan mengawasi para pengecer agar rakyat tidak kesulitan,” ujar Wida, Jumat (21/2/2025).
Keluhan serupa juga disampaikan Ismulah (29), warga Desa Sanihen, Kecamatan Silih Nara. Ia mengaku harus turun langsung mencari LPG 3 Kg karena istrinya tidak berhasil mendapatkannya meskipun sudah berjam-jam berkeliling di daerah tempat tinggal mereka.
“Saya akhirnya pergi ke pusat Kota Takengon untuk mencari LPG. Setelah berkeliling, saya berhasil mendapatkannya di sebuah kios pengecer di Jalan Lintang dengan harga Rp 35.000 per tabung,” ungkapnya.
Menurut Ismulah, stok LPG 3 Kg di pangkalan sering kosong, dan jika pun tersedia, harganya hanya selisih Rp 5.000 dari harga kios pengecer.
Warga berharap pemerintah daerah serta pihak terkait segera turun tangan mengatasi masalah ini agar pasokan LPG 3 Kg kembali stabil dan harga bisa lebih terjangkau bagi masyarakat kecil yang sangat bergantung pada gas subsidi tersebut. []
Rahmat