LENSAPOST.NET – Produk kerajinan tangan saat ini makin diminati oleh para pembeli, apalagi jika kerajinan tangan berupa tas yang unik dan cantik akan selalu menjadi incaran para wanita.
Salah satu pengrajin tangan yaitu Evi Wahyuni mampu memproduksi kerajinan tangan baik pouch, dompet, tas dan lain-lain sesuai dengan selera dan keinginan dari konsumen. Pada tahun 2019 lalu, Evi mulai menggeluti usaha Handicraft tersebut.
Untuk kembali menyalurkan hobbynya, Evi kemudian iseng-iseng dan memproduksi berbagai tas dengan menggunakan bahan dasar kain kanvas dan sintesis.
Ia bersyukur karena niatnya yang awalnya hanya untuk hoby membuat kerajinan tangan kini justru ia bisa mendatangkan penghasilan.
“Saya mulai usaha 2019, awalnya saya kerja, karena punya anak ketiga saya resign dari pekerjaan iseng-iseng menyalurkan hobby, kerajinan tangan buat tas dari kain kanvas kain sintesis,” jelasnya.
Usaha rumahan milik Evi berada di belakang Kantor Wali Nanggroe berdekatan dengan Poltekkes Aceh, Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar. Biasanya, produk kerajinan tangan ini hanya di produksi jika ada orderan dari konsumen.
“Perminggu biasanya ada lima produk, karena kita jualan tergantung orderan, jadi tidak ada stok,” katanya.
Untuk produknya sudah terjual di seputaran Aceh, Medan bahkan hingga ke Surabaya. Sementara itu, untuk harga tergantung dari ukuran dan bahan yang digunakan, biasanya untuk harga pouch berkisar Rp. 150 ribu sampai Rp 350 ribu.
Terbukti, kerajinan rotan, fashion bahan alami, kuliner khas daerah, serta produk kerajinan tangan lainnya masih diminati oleh masyarakat baik dari luar maupun di daerah setempat.
Selain itu, meski hanya berjualan sampingan, Evi juga aktif mengikuti bazar UMKM yang diselenggarakan oleh pemerintah. []
