LENSAPOST.NET – Sebuah rumah milik warga di Dusun Singgah Mata, Desa Paya Tumpi Baru, Kecamatan Kebayakan, Kabupaten Aceh Tengah, ludes terbakar pada Senin malam, 6 Januari 2025.
Kebakaran yang diduga akibat korsleting listrik tersebut terjadi sekitar pukul 21.00 WIB.
Rumah yang dihuni oleh Boy Abimanyu (53) bersama istri dan empat anaknya mengalami kerusakan berat akibat kobaran api.
Berdasarkan keterangan Suhaila (45), istri Boy Abimanyu, api pertama kali terlihat di lantai dua rumah mereka.
“Waktu kejadian sekitar pukul 21.00 WIB. Karena sudah malam, kami hendak tidur. Tiba-tiba api besar muncul dari lantai dua. Kami panik dan segera berlari keluar rumah. Hanya beberapa dokumen penting, seperti ijazah, yang sempat kami selamatkan,” ungkap Suhaila.
Tiga unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) dikerahkan untuk memadamkan api.
Namun, karena bangunan rumah sebagian besar terbuat dari material kayu, api dengan cepat membakar hampir seluruh bagian rumah. Akibatnya, sebagian besar barang berharga milik keluarga tersebut tidak dapat diselamatkan.
Meskipun rumah tidak sepenuhnya hangus terbakar, kondisinya mengalami kerusakan parah. Sekitar 85 persen barang di dalam rumah hangus dilalap api, dengan total kerugian diperkirakan mencapai Rp100 juta.
Hingga Senin malam, Boy Abimanyu bersama warga setempat dan petugas Damkar masih membersihkan puing-puing kebakaran. Mereka juga berupaya mencari barang-barang yang mungkin masih bisa diselamatkan. [Rahmat]
