LENSAPOST.NET – Di pagi yang sedikit mendung dengan suasana teduh dan senyap, sosok Rahmad Roy, seorang musisi muda Aceh yang dikenal karena lagu-lagunya yang kerap viral di media sosial, menjadi pusat perhatian.
Di tengah kesederhanaan, lelaki kelahiran Aceh Besar, 21 Juli 1990 ini, menyampaikan pandangannya tentang masa depan politik Aceh.
Rahmad, anak kedua dari lima bersaudara, berbagi cerita dalam sebuah wawancara dengan Tarmizi Age pada Selasa, 5 November 2024, di Pidie.
Wawancara tersebut dilakukan di lokasi yang cukup tenang, tak jauh dari rumah duka almarhum abang ipar Fadhlullah atau yang akrab disapa Dek Fad, Calon Wakil Gubernur Aceh yang populer di kalangan rakyat.
Roy baru saja selesai berkunjung ke rumah duka di Gampong Blang Baroh, Kecamatan Glumpang Baro, Pidie.
Saat ditanya mengenai kondisi terbaru dari sosok Mualem-Dek Fad, Roy menjawab dengan yakin, “Mualem dan Dek Fad adalah Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh. Insya Allah, mereka akan memimpin Aceh pada periode 2025 – 2030. Rakyat sudah lelah dengan kondisi politik yang tak menentu dan sistem yang rusak di Aceh. Solusinya adalah Mualem-Dek Fad, mereka akan membawa perubahan dan menata ulang Aceh dengan lebih baik.”
Ia menutup komentarnya dengan seruan dukungan untuk pasangan ini. “Kita semua harus mendukung dan memilih mereka. Insya Allah, Insya Allah Ijabah,” ujarnya optimis.