LENSAPOST.NET — Sebanyak 20 mahasiswa semester 6 Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Al-Aziziyah Sabang mengikuti kegiatan pembelajaran lapangan dengan menyaksikan langsung proses persidangan di Mahkamah Syariah Sabang.
Kegiatan ini merupakan bagian dari metode pembelajaran berbasis pengalaman untuk memperkuat pemahaman mahasiswa terhadap praktik hukum Islam. Para mahasiswa didampingi oleh dosen pembimbing, Tgk. Zahrul, yang turut mendampingi selama proses kunjungan.
Dalam kunjungan ini, mahasiswa mendapat izin khusus untuk memasuki ruang sidang dan menyaksikan jalannya perkara perceraian dan perwalian. Kehadiran mereka telah disetujui oleh Mahkamah Syariah dan pihak-pihak terkait dalam perkara tersebut.
Salah satu peserta, Alvi Dahlia, menyampaikan rasa antusiasnya.
“Kami bisa menyaksikan langsung tahapan-tahapan persidangan, mulai dari pembukaan hingga tanggapan para pihak. Ini pengalaman yang sangat berharga,” ujarnya.
Mahasiswa terlihat serius menyimak proses sidang, mengamati langsung bagaimana hakim memimpin dan menjalankan prosedur hukum syariah dengan tertib. Sidang yang disaksikan belum menghasilkan putusan akhir dan dijadwalkan untuk dilanjutkan minggu berikutnya.
Tgk. Zahrul menyampaikan bahwa kegiatan ini penting agar mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga mengetahui penerapan hukum di lapangan.
“Melalui pengalaman langsung seperti ini, mereka lebih siap untuk terjun ke masyarakat sebagai sarjana hukum yang mumpuni,” ujarnya.
STIS Al-Aziziyah Sabang terus berkomitmen menghadirkan pembelajaran kontekstual dan aplikatif, sebagai upaya mencetak lulusan yang unggul secara akademik dan siap menghadapi tantangan dunia nyata.
