LENSAPOST.NET – Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC) Dompet Dhuafa Aceh menggelar launching kebun tumbuhan obat keluarga (Toga) produktif di Gampong Miruek Lamreudeup, Kecamatan Baitussalam, Kabupaten Aceh Besar, Rabu, 24 Agustus 2022.
Miruek Lamreudeup merupakan salah satu gampong kawasan sehat binaan LKC Dompet Dhuafa Aceh.
Di desa setempat, lebih dari 10 jenis tumbuhan obat keluarga ditanam oleh pihak Dompet Dhuafa dalam kegiatan ini. Terdiri dari jahe, lidah buaya, kunyit, temu lawak, seledri, mint, selada, kencur, belimbing, pohon tin, sirih, serai, jahe merah, pandan, dan beberapa jenis tumbuhan lainnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Dinkes Aceh Besar, Puskesmas Baitussalam, Kapolsek Baitussalam, Kodim Baitussalam, Camat Baitussalam, Geuchik gampong Miruek Lamreudeup, kader kesehatan serta jajaran perangkat Desa Miruek Lamreudeup.
Perwakilan Dinas Kesehatan Aceh Besar, Mimi Agloanema dalam sambutannya menyampaikan, pihaknya mendukung kegiatan yang diinisiasi Dompet Dhuafa Aceh ini.
“Besar harapan agar kegiatan ini dapat terus berkembang dan dapat diaplikasikan di daerah lainnya,”ujarnya.
Sementara itu, Kepala Wilayah LKC Aceh, Rizki Fauzan mengatakan, keberadaan kebun Toga ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di bagian kesehatan.
Staf Kawasan Sehat LKC DD Aceh yang juga penangung jawab kegiatan ini, Arfan Ramadhan, menyatakan, kebun Toga ini penting untuk dilaksanakan.
“Tentu dengan adanya kebun Toga ini, dapat menjadi salah satu alternatif kesehatan yang mudah didapatkan oleh masyarakat. Masyarakat juga sangat antusias dengan adanya agenda ini,” kata Arfan. []
Mewakili warga Desa Miruek, Sekretaris Desa Miruek Lamreudeup, Muajir menilai, kegiatan ini memberi dampak positif bagi masyarakat, terutama untuk meningkatkan kesadaran peduli pada obat-obatan herbal.
“Kami sangat bahagia dengan adanya dukungan dari LKC DD Aceh untuk berbagai program di gampong kami. Salah satu kegiatannya adalah kebun toga produktif ini. Masyarakat sangat terbantu dengan adanya kebun toga ini,” ucap Muajir.
