Biar Enggak Ngesot, Begini Teknik Rem Motor yang Aman saat Hujan

Teknik rem motor yang aman saat hujan dan jalanan basah. Foto: Wahana Honda

LENSAPOST.NET – Sejak beberapa bulan terakhir, sejumlah wilayah di Indonesia terus-terusan diguyur hujan. Imbasnya, permukaan jalan raya menjadi basah dan licin. Itulah mengapa, pemotor dituntut berhati-hati saat berkendara, termasuk ketika melakukan pengereman.

Nah, biasanya, ketika hujan turun dan permukaan jalan licin, mengerem motor menjadi lebih susah dibandingkan biasanya. Sebab, jika dilakukan dengan cara yang tidak
tepat, kendaraan berpotensi besar ngesot atau tergelincir.

Lalu, bagaimana, sih, cara pengereman yang baik dan benar saat turun hujan? Menurut keterangan yang dikutip dari laman resmi Astra Motor, ada lima teknik mengerem motor yang aman saat permukaan jalan sedang basah dan licin. Berikut detikOto rangkum kelima cara tersebut.

1. Gunakan Teknik Pengereman 4 Jari

Pertama, biasakan mengerem dengan teknik empat jari. Sebab, dengan teknik ini, kalian bisa lebih maksimal dalam menghentikan laju kendaraan, terlebih saat melewati jalanan yang licin. Namun, jangan lupa, tempo pengereman juga harus dijaga, ya, alias tak boleh ‘dibetot’ secara mendadak.

2. Lepaskan Handle Gas Perlahan

Ketika detikers hendak menghentikan motor di tengah hujan dengan kondisi jalan yang basah dan licin, maka upayakan melepas handle gas secara perlahan. Tujuannya agar kendaraan bisa berhenti lebih cepat dengan aman.

Melakukan pengereman saat gas belum dilepas membuat kendaraan rawan oleng dan tergelincir.

3. Pegang Setang Motor yang Kuat

Saat berkendara di tengah hujan, detikers harus memegang setang motor dengan erat dan kuat. Hal ini untuk mencegah terjadinya ban selip di tengah jalan dan menjaga posisi motor tetap seimbang.

4. Kurangi Kecepatan Secara Bertahap

Untuk menghindari terjadinya ban selip, maka kalian bisa melakukan pengereman secara bertahap. Perhatikan dulu kondisi jalanan sekitar. Jika sepi, maka kalian bisa lebih leluasa melakukan pengereman secara bertahap. Namun, jika jalanan ramai dan macet, kalian bisa menurunkan kecepatan dan berkendara lebih pelan.

5. Hindari Pakai Rem Belakang

Terakhir, hindari menggunakan rem belakang saat mengendarai motor hujan-hujan. Sebab, penggunaan rem tersebut membuat risiko sliding menjadi lebih besar. Namun, jika memang terpaksa menggunakan rem depan, maka imbangi juga dengan rem belakang.

Nah, itu tadi lima teknik pengereman motor yang aman saat melintasi jalanan basah. Terlepas itu semua, kita memang dituntut berhati-hati saat sedang berkendara di jalan raya, apalagi ketika kondisi cuaca tak menentu seperti sekarang.

Sumber: detik.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *